Stunting adalah masalah tumbuh kembang anak yang ditandai dengan tinggi badan anak yang rendah, sementara berat badannya mungkin normal sesuai dengan usianya. Anak dikatakan stunting bila tinggi badannya tidak bertambah signifikan sesuai dengan usianya atau bila dibandingkan dengan tinggi badan yang anak itu dapatkan saat baru lahir.
Berikut ini gejala stunting berdasarkan WHO (World Health Organization/Organisasi Kesehatan Dunia):
Memiliki tinggi badan yang rendah.
Tumbuh lebih lambat dari yang seharusnya.
Perkembangan lambat seperti dalam bicara, berjalan, tumbuh gigi, atau tahapan bayi normal lainnya.
Apabila mencurigai gejala tersebut pada anak, mohon segera konsultasi ke dokter. Anda dapat memperbaiki kesehatan anak dalam 1,000 hari pertama kehidupannya (sampai usia 2 tahun) dengan memberi nutrisi terbaik untuk anak.
Stunting menurut WHO (World Health Organization) disebabkan oleh kekurangan nutrisi pada bayi dalam waktu lama, kurang ASI, infeksi berulang, atau penyakit kronis yang menyebabkan masalah penyerapan nutrisi dari makanan. Faktor risiko stunting juga akibat pola asuh yang tidak memadai dari sejak bayi di dalam kandungan, di mana ibu hamil mungkin memiliki masalah kesehatan atau tidak memenuhi nutrisi janin selama kehamilan.
Cara mengatasi stunting adalah dengan memberi anak nutrisi yang memadai sejak dari dalam kandungan, setelah baru lahir, dan selama masa pertumbuhan.
Tentang Stunting!
Cegah Stunting!!
Sudahkah anda memberikan asupan gizi kepada buah hati anda secara rutin? Selalu tetap memberikan gizi yang terbaik bagi buah hati anda, karena pertumbuhan bayi tergantung pada asupan gizi yang diberikan.
